PUNCAK JAYA (IUSTITIA PAPUA) - Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya mendapatkan kado istimewa dihari Kemerdekaan RI ke- 77 yakni sukses mencapai cakupan Jaminan Kesehatan atau Universal Health Coverage (UHC) di pertengahan tahun 2022

Capaian penghargaan itu diserahkan di Ruang UKP Kantor Bupati Puncak Jaya, Selasa (16/08).

Hadir dalam kegiatan itu Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Puncak Jaya Yahya Wonorenggo, Asisten Deputi Bidang Pengolaan Kinerja Kedeputian Wilayah Papua dan Papua Barat Bpk Andi Budiyono.

Selanjutnya, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Jayapura Djamal Adriansyah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kabupaten Puncak Jaya Ahmad Dalim bersama sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Saya mendapatkan laporan bahwa Kabupaten Puncak Jaya mendapatkan penghargaan yang merupakan salah satu reward bagi kami masyarakat di Puncak Jaya,"kata Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Yahya Wonorenggo melalui rilis pers yang diterima, Rabu.

Yahya menjelaskan, penghargaan ini diserahkan kepada Bupati Puncak Jaya, Yuni Wonda pada hari ini, 17 Agustus 2022 dilapangan terbuka.

"Semoga ini dapat menjadi motivasi untuk lebih ditingkatkan lagi,"ujarnya.

Menurutnya, penghargaan UHC itu merupakan jaminan bagi semua orang yang mempunyai akses kepada layanan kesehatan dengan mutu memadai.

Lanjut Yahya, sehingga tidak menimbulkan kesulitan finansial bagi penggunanya.

UHC bukan semata tentang pembiayaan kesehatan namun mencakup semua komponen sistem kesehatan.

Pencapaian Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya ini, kata dia, bukanlah perkara mudah.

Dibutuhkan kolaborasi sehingga dapat  menunjukkan komitmen yang tinggi dari semua jajaran.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jayapura Djamal Adriansyah menyebut, perlu diketahui bahwa penghargaan UHC ini adalah penghargaan nasional.

Penghargaan ini diberikan kepada pemerintah daerah yang telah mencapai cakupan kepesertaan BPJS Kesehatan lebih dari 95 persen dari jumlah penduduk di daerah.

Ia menyatakan, Kabupaten Puncak Jaya menjadi kabupaten pertama di daerah pegunungan yang mendapatkan Penghargaan UHC.

“Selain itu, dibutuhkan pula dukungan pemerintah daerah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dan stakeholder tentang Program JKN ini,"katanya.

Misalnya, kata dia, melalui sosialisasi bersama kepada peserta JKN mengenai hak dan kewajiban serta alur dan prosedur layanan di era JKN.

"Termasuk inovasi yang sudah dikembangkan oleh BPJS Kesehatan,”ujarnya.

Sekadar diketahui, Kabupaten Puncak Jaya merupakan kabupaten pertama di pegunungan yang mendapatkan penghargaan UHC dengan nilai cakupan sebesar 98 persen.(Redaksi)