Pemilu
Kompolnas Awasi Kepolisian Terkait Netralitas di Pilkada Papua
Selasa, 15 Oktober 2024 Jayapura 164 Pengunjung
Caption : Komisioner Kompolnas Poengky Indarti bersama Ketua PWI Hans Bisai dan Moderator Bincang sore media Odeodata h Julia didampingi Ketua Bawaslu Papua Hardin Halidin dan Koordiv Yofrey N Kebelen (foto : Alza)
JAYAPURA (IUSTITIA PAPUA) -
Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti kepada wartawan mengatakan pihaknya telah
mengingatkan Polda Papua terkait netralitas aparat kepolisian dalam
menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah di Papua.
“Dari Kompolnas semenjak
kemarin mendatangi Polda Papua untuk melakukan pengawasan pengamanan Pilkada
termasuk netralitas aparat kepolisian, mengingat salah satu kandidat pernah
menjadi Kapolda Papua belum lama ini,”ujarnya kepada awak media usai kegiatan
Bincang Sore Pers dan Bawaslu yang digelar bersama PWI Papua pada Selasa (15/10/2024)
bertempat di Hotel Aston - Jayapura.
Lanjut Poengky pihaknya
telah mendapatkan paparan dan mengapresiasi langkah Polda Papua yang menuangkan
sisi netralitas Polri dalam buku saku. "Kami mendapatkan paparan dari
Polda Papua terkait netralitas yang kemudian dituangkan dalam buku saku seluruh
jajaran kepolisian setempat, sudah kami dapat juga dan kami berharap semuanya
berjalan dengan baik,”harapnya.
Menjawab pertanyaan awak
media apabila ditemukan aparat yang tidak netral di lapangan, Poengky
menegaskan pihaknya telah mewanti-wanti agar institusi Polri tidak tercemar dan
membuka diri menerima laporan masyarakat terkait hal tersebut.
"Yah sudah kami
sampaikan apabila ditemukan masalah di lapangan jika terkait kode etik maka
harus diproses secara etik dan apabila mengarah ke pidana, wajib diselesaikan
dalam ranah yang sama,”tegasnya.
Kegiatan Bincang Sore
Pers dan Bawaslu tidak hanya dihadiri oleh awak media, tetapi jajaran Panwas
ditingkat distrik guna memperoleh pembekalan langsung dari Kompolnas tentang
netralitas aparat kepolisian.
Salah satu Panwas Distrik mengemukakan kekuatiran terkait relasi kuasa yang mungkin akan menjadi persoalan yang mengganggu independensi pengawas Pilkada. Kompolnas dengan tegas menjawab laporan masyarakat akan direspon oleh pihaknya, dan memastikan untuk ditindak lanjuti apabila ditemukan persoalan yang mengarah pada netralitas Polisi. (Alza)
Penulis : Editor Iustitia