JAYAPURA (IUSTITIA PAPUA)- Organisasi Pemuda Katolik Komda Provinsi Papua yang baru terpilih pada 17 September 2022 lalu, diharapkan menjadi Garda terdepan bagi gereja dan negara.

Demikian disampaikan tokoh katolik, Kristian Maday kepada awak media di Kota Jayapura, Minggu (2/10)

"Saya sedikit komentar bahwa Pemuda Katolik di tanah Papua hadir untuk turut mengembangkan visi dan misi para misionaris,"kata Kristian.

Tapi juga, menurut dia, bagaimana kerinduan umat pribumi Papua dapat terwujud.

Kristian berharap pemuda katolik benar-benar ada di dalam lingkup umat pribumi lantaran kini posisi umat banyak mengalirkan air mata.

Lanjut dia, kelaparan dan trauma akibat konflik dan isu-isu memanas di Papua juga membuat umat panik.

"Oleh karena itu, saya berharap Pemuda Katolik harus siap hadir dan membaca wacana-wacana kontekstual yang ada di Papua,”ujarnya.

Selain itu, kata dia, pengurus pusat Komda Provinsi Papua juga diharapkan membangun komunikasi yang baik antara tokoh-tokoh pemuda dan pemerintah.

Baik di tingkat daerah maupun di tingkat Provinsi tapi juga tingkat pusat.

"Gereja Katolik pribumi hadir bersama dengan Pemuda Katolik adalah Garda terdepan untuk gereja dan negara,"katanya.

Sementara itu, sekretaris panitia pelantikan pengurus pemuda Katolik Komda Provinsi Papua Melkias Kedepa menyebut, pihaknya bakal melakukan rapat kerja (Raker) dan masa orientasi.

"Terkait dengan pelantikan pengurus baru pemuda Katolik Komda Provinsi Papua, panitia akan membuat beberapa kegiatan saat masa orientasi dan raker,"ujarnya.

Menurut Melkias, kegiatan tersebut akan berlangsung setelah pelantikan pengurus pada 29 Oktober mendatang.

“Agenda selanjutnya masuk masa orientasi dan raker yang akan dihadiri oleh perwakilan komisarias cabang di daerah,"katanya.

Untuk itu, tambah dia, pengurus yang nantinya masuk dalam struktur kepengurusan Pemuda Katolik Komda Provinsi Papua dan juga DPD bisa hadir pelantikan,”ujarnya.(Richardo/Redaksi)