JAYAPURA (IUSTITIA PAPUA) – Pj Walikota Jayapura Frans Pekey menghimbau kepada warga kota untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) di Kota Jayapura – Provinsi Papua. Pasca Meninggalnya mantan Gubernur Papua dua periode Lukas Enembe di  Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Darat (RSAD) Gatot Soebroto - Jakarta Pusat, Selasa pagi (26/12/2023).

Untuk itu dirinya meminta warga setempat agar tidak terprovokasi oleh informasi Hoaks yang beredar di media sosial, atas nama Pemerintah dan masyarakat Kota Jayapura berduka cita.

“Kepada masyarakat Kota Jayapura dan masyarakat Papua, mari kita menjemput kedatangan almarhum di Tanah Papua. khususnya Kota Jayapura dalam suasana yang damai, suasana kekeluargaan dan penuh kasih. Selalu  menciptakan suasana yang aman dan nyaman dan damai untuk semua orang,”ucapnya.

Lanjutnya, aparat keamanan senantiasa melindungi mengayomi warga kota.

Dirinya juga meminta kepada warga agar tetap tenang dan berdoa semoga semua prosesi mulai dari penjemputan hingga pemakaman berjalan aman, nyaman dan damai. Sehingga tercipta suasana penuh cinta kasih.

“Dengan berita duka ini banyak beredar hoaks,  Karena itu  saya kembali minta warga  tetap tenang dan percaya kepada aparat keamanan dan tidak mudah menyebarkan berita Hoaks,”ajaknya

Diketahui mantan Gubernur Papua dua periode itu. Ditangkap KPK dan menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta terkait kasus korupsi dan gratifikasi.

Namun dalam menjalani proses hukumnya, dalam kondisi sakit. Sehingga selalu harus menjalani perawatan di RSPAD, Gatot Soebroto Jakarta. Terakhir almarhum jatuh di kamar mandi dan menurut keterangan Pengacara Petrus Bala Pattyona, fungsi ginjal almarhum tinggal delapan persen dan menjalani cuci darah selama 15 kali.

Rencananya Jenazah Alm Lukas Enembe akan tiba di Jayapura pada hari Kamis (28/12/2023). (Ani)