WAMENA (IUSTITIA PAPUA) -  Sabtu malam (2/3/2024)  sekitar Pukul 20:25 WIT Ruangan Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Jayawijaya  di Wamena diserang sekelompok oknum anggota TNI dari Batalyon 756/ Wimane Sili.

Akibatnya kaca - kaca di kantor pelayanan sentra kepolisian itu rontok alias hancur berantakan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari aparat yang berwenang.
Namun dari data yan berhasil dihimpun tim redaksi menjelaskan peristiwa bermula dari pertandingan sepak bola antar Tim  SMA Wamena  vs Tim Sekda Lanny Jaya.
Entah dipicu darimana terjadi keributan dan salah satu pemain dari Tim SMA Wamena melaporkan kepada Kakaknya Personel Yonif 756 Praka FP.
Selanjutnya  Praka FP mendatangi lapangan dan langsung memukul kiper Tim Lanny Jaya dan telah berdamai.
Selanjutnya personel 756 dengan 2 Truk dan 2 mobil mendatangi lapangan, karena mendapat informasi dari penjaga lapangan bahwa  Praka FP telah dibawa ke Mapolres.
Akan tetapi,  ketika rekan rekannya sesama Personel 756 mendatangi Polres untuk mencari kawannya, namun tidak ditemukan. Buntutnya berakhirlah dengan pengrusakkan Ruang  Penjagaan SPKT Mapolres Jayawijaya. (Tim Redaksi)