Hukrim
Polda Catat Kasus Laka Lantas di Papua Didominasi Usia Produktif
Rabu, 27 Juli 2022 78 Pengunjung
JAYAPURA (IUSTITIA PAPUA) - Sesuai data per triwulan I dan II tahun 2021 dan tahun 2022 rata-rata naik 30 persen lebih.
“Dari data laka di atasusia produktif 15-35 tahun dominasi swasta, pelajar atau mahasiswa dengan modus, human error mabok dan ceroboh,"kata Dir Lantas Polda Papua Kombes Polisi M. Nasihin melalui rilis pers yang diterima Iustitia Papua, belum lama ini.
Dia menjelaskan, selama operasi keselamatan cartenz tahun 2021 pihaknya mencatat 27 kasus, tahun 2022 dihari pertama hingga 14 mengalami kenaikan yakni 32 kasus.
Untuk korban meninggal dunia di 2022 mengalami kenaikan yakni empat orang.
“Kendaraan yang terlibat Laka Lantas tertinggi selama Operasi Keselamatan Cartenz Tahun 2022 masih didominasi oleh Sepeda Motor yakni 34 Unit,"ujarnya.
"Sedangkan usia pelaku laka lantas didominasi usia produktif yakni pada usia 16-25 Tahun,”katanya.
Berbandingan data Laka Lantas Semester I tahun 2021 dan data Laka Semester I tahun 2022, untuk kejadian kecelakaan naik 250 kasus atau 43,27 persen dengan rincian:
Korban meninggal dunia, 23 kasus atau 30,77 persen, korban luka berat 107 kasus atau 32,51 persen, korban luka ringan 291 kasus atau 56,93 persen.
Selanjutnya, kerugian materil 4.287.950.000 atau turun -14,87 persen.
Data Laka Lantas Semester I Tahun 2022 adalah 894 kasus di Polda Papua dan Jajaran dan yang tidak di laporkan di aplikasi Irsms sebanyak 84 Kasus.
Sementara untuk data pelanggaran Lalu Lintas pada semester I tahun 2022 naik sebanyak 5.189 atau 194,34 persen dengan denda tilang sebesar Rp. 1.070.634.000 atau 278,16 persen.(Redaksi)
Penulis : Redaksi Iustitia Papua